Pernah ngerasa CV kamu kurang menarik? Atau udah apply kerja ke mana-mana tapi belum juga dipanggil interview ? Bisa jadi, kamu butuh sesuatu yang bikin kamu stand out di antara kandidat lain.
Nah, salah satu cara yang cukup efektif dan diakui secara global adalah dengan melampirkan sertifikasi internasional. Sertifikasi ini nggak hanya sebagai bukti kalau kamu punya skill tertentu, tapi juga menunjukkan bahwa kamu siap bersaing di ranah profesional.
Artikel ini bakal membahas 7 sertifikasi internasional yang bisa bantu kamu naik level lho. Yuk, simak sampai tuntas!
#1 Apa Itu Sertifikasi Internasional?
Sertifikasi internasional itu semacam “pengakuan resmi” kalau kamu punya skill tertentu yang diakui secara global. Jadi, bukan cuma ikut pelatihan, tapi kamu juga dites dan harus lulus dulu biar dapat sertifikatnya.
Bayangin kayak lulus ujian, tapi ujiannya ini diakui secara global, jadi nilai kamu itu valid di mana-mana, nggak cuma di satu tempat aja. Biasanya, dalam bidang atau industri tertentu.
Sertifikasi internasional biasanya dikeluarkan oleh lembaga profesional atau pemilik produk yang memang ahli di bidangnya. Tujuannya untuk menunjukkan kalau orang yang punya sertifikat itu udah memenuhi standar skill dan kualifikasi yang diakui dalam kancah global.
#2 Manfaat Sertifikasi Internasional
Kenapa sih sertifikasi ini penting banget buat karier? Emangnya seberapa besar pengaruhnya di dunia kerja
Jawabannya, besar banget, Risers! Sertifikasi internasional bukan cuma jadi pelengkap CV, tapi bisa jadi pintu awal untuk membuka lebih banyak peluang, baik di dalam maupun luar negeri. Yuk, kita bahas beberapa manfaat sertifikasi internasional yang sayang banget kalau kamu lewatkan!
- Meningkatkan Kredibilitas dan Kepercayaan
Punya sertifikasi internasional tuh ngasih tahu bahwa kamu udah memenuhi standar global yang diakui banyak industri. Sertifikasi ini juga dikeluarkan oleh lembaga yang udah diakui dunia, jadi nggak ada alasan buat orang meragukan skill kamu.
- Meningkatkan Peluang Karir
Sertifikasi internasional itu kayak tiket VIP buat masuk ke dunia kerja yang lebih luas. Banyak perusahaan, terutama perusahaan besar atau beroperasi secara global, mencari kandidat yang punya sertifikasi di bidang tertentu. Makanya, peluang kamu buat naik jabatan atau pindah ke perusahaan impian jadi lebih gede.
- Meningkatkan Pengetahuan dan Keterampilan
Proses buat dapetin sertifikasi internasional itu nggak cuma soal ujian, tapi juga belajar banyak hal baru. Kamu bakal belajar lewat pelatihan, kursus, atau studi mandiri yang bikin kamu paham lebih dalam soal bidang yang kamu geluti. Selain itu, sertifikasi ini biasanya up-to-date sama perkembangan terbaru di industri.
- Memperluas Jaringan Profesional
Saat kamu ikut program sertifikasi, kamu biasanya bakal ketemu sama banyak orang dengan minat serupa. Nggak sedikit juga sertifikasi internasional ini punya komunitas atau forum resmi. Kalau kamu udah pegang sertifikasinya, kamu bisa gabung ke grup-grup ini, ikut seminar, atau bahkan jadi pembicara.
- Bukti Keahlian di Bidang Tertentu
Di era globalisasi, punya sertifikasi internasional bikin kamu stand out di antara kandidat lain. Bayangin, kalau ada dua orang melamar kerja, yang satu punya sertifikasi internasional dan yang satu nggak, besar kemungkinan yang punya sertifikasi inilah bakal dilirik duluan. Soalnya, ada bukti nyata keahliannya.
#3 Apa Saja Sertifikasi Internasional
Sebenarnya, ada banyak banget sertifikasi internasional yang bisa kamu ikuti. Tapi, beberapa di antaranya memang lebih populer karena relevan dengan kebutuhan di era digital seperti sekarang ini. Berikut 7 rekomendasinya!
Microsoft Office Specialist (MOS)
Microsoft Office Specialist (MOS) adalah sertifikasi buat kamu yang ingin membuktikan keahlian dalam Microsoft Office, seperti Excel untuk analisis data, Word untuk pembuatan dokumen, PowerPoint untuk presentasi, hingga Outlook. MOS dikeluarkan langsung oleh Microsoft melalui Certiport (Pearson VUE).
Sertifikasi ini punya dua level yaitu Associate dan Expert, tergantung seberapa dalam kemampuan kamu. Biaya ujian per aplikasi biasanya sekitar USD 100–150. Apalagi kalau kamu ikut kursus persiapan, biayanya bisa bertambah sekitar USD 200–500.
Kalau tertarik untuk daftar ujian, kamu bisa langsung kunjungi website certiport.pearsonvue.com . Sertifikasi ini bakal berguna banget kalau untuk pekerjaan seperti Administrative Assistant, Virtual Assistant, Data Analyst, Office Manager, atau malah bisa dibilang basic skills karena hampir semua industri kini membutuhkan skill Microsoft Office,
Meta Certified Digital Marketing Associate
Sesuai namanya, sertifikasi ini cocok buat kamu yang ingin berkarir di bidang digital marketing. Soalnya, kamu belajar cara membuat iklan, mengelola kampanye, serta mengukur performa iklan di Meta.
Sertifikasi ini dikeluarkan langsung oleh Meta melalui program Meta Blueprint. Makanya, kamu bakal jago mengoperasikan platform Meta kayak Facebook dan Instagram.
Biaya ujian berkisar antara USD 99 sampai 150, sedangkan pelatihannya bisa gratis atau berbayar, tergantung provider, dengan kisaran biaya USD 100–500. Kalau kamu tertarik untuk mendaftar, kamu bisa langsung kunjungi www.facebook.com/business/learn/certification . Sertifikasi ini sangat relevan untuk pekerjaan populer seperti Digital Marketing Specialist, Social Media Manager, Paid Ads Specialist, dan masih banyak lagi
Baca Juga: 5 Spesialisasi Karir Digital Marketing, Mana yang cocok untukmu?
Adobe Certified Professional in Photoshop
Sertifikasi ini cocok banget buat kamu yang suka ngedit gambar atau bikin desain visual pakai Adobe Photoshop. Kamu bakal belajar teknik editing, manipulasi gambar, dan optimasi desain buat keperluan profesional. Sertifikasi ini dikeluarkan langsung oleh Adobe lewat Certiport (Pearson VUE).
Biaya ujian sekitar USD 225, belum termasuk kursus yang biasanya bisa sekitar USD 200–1,000. Buat daftar, langsung aja ke certiport.pearsonvue.com . Sertifikasi ini pas banget buat kamu yang mau kerja sebagai Graphic Designer, UI/UX Designer, atau Digital Content Creator. Apalagi sekarang ini permintaan design grafis lagi naik banget, apalagi di industri kreatif dan startup.
Association of Chartered Certified Accountants (ACCA)
Association of Chartered Certified Accountants (ACCA) cocok banget buat kamu yang pengen jadi akuntan next level. Sertifikasi ini mencakup materi akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan yang diakui di lebih dari 180 negara.
Dikeluarkan oleh ACCA Global yang berbasis di London, sertifikasi ini punya standar internasional yang tinggi. Biayanya bervariasi, tapi secara keseluruha untuk semua modul dan ujian bisa mencapai sekitar GBP 1,500–2,500 (setara IDR 30–50 juta), tergantung kurs dan paket pelatihan yang diambil.
Buat daftar dan cek info lengkapnya, langsung aja ke situs resmi mereka di www.accaglobal.com .
Baca Juga: Bagaimana Cara Menjadi Akuntan di Tahun 2025. Ini Tipsnya!
Cisco Certified
Sertifikasi Cisco adalah tiket emas buat anak IT yang pengen unggul di dunia networking, cybersecurity, atau otomasi jaringan. Soalnya, diakui secara global dan bikin kamu dilirik perusahaan besar.
Cisco memiliki 5 tingkat sertifikasi, iawali pada tingkatan Entry (CCENT), Associate (CCNA), Professional (CCNP), Expert (CCIE) serta Arsitek (CCA). Dari tingkatan itu masih dibagi lagi menjadi beberapa bagian spesialis seperti Network Security, Service Provider, Routing and Switching, Storage Networking, Wireless dan sebagainya.
Kalau kamu masih pemula, Cisco Certified Support Technician (CCST) Networking cocok banget, soalnya ngajarin dasar-dasar jaringan, troubleshooting, dan keamanan sederhana, ideal buat kamu yang menggeluti bidang IT.
Dikeluarkan oleh Cisco , ujiannya sendiri bisa diambil lewat www.pearsonvue.com. Biayanya bervariasi, tergantung tingkatan sertifikasi yang kamu ambil.
Google Digital Marketing & E-commerce Certificate
Sertifikasi ini cocok buat kamu yang pengen masuk ke dunia digital marketing dan e-commerce, bahkan tanpa pengalaman sebelumnya. Kamu bakal belajar soal SEO, SEM, email marketing, analytics, sampai cara mengelola toko online.
Sertifikasi ini dikeluarkan oleh Google lewat program Grow with Google di Coursera. Biaya kursusnya sekitar USD 49 per bulan, dan bisa selesai dalam 3–6 bulan tergantung kecepatan belajarmu.
Kalau tertarik, langsung aja daftar di coursera.org. Sertifikasinya bakal kepake banget di pekerjaan seperti Digital Marketer, E-commerce Specialist, Marketing Coordinator, dan masih banyak lagi.
Professional in Human Resources (PHR)
Sertifikasi ini cocok buat kamu yang ingin memperdalam karier di bidang HR, terutama dalam hal operasional seperti rekrutmen, manajemen kinerja, dan hubungan karyawan. PHR dikeluarkan oleh HR Certification Institute (HRCI) yang udah diakui secara global.
Biaya ujian sekitar USD 395, ditambah biaya pendaftaran sebesar USD 100. Sebelum ikut, kamu disarankan punya pengalaman kerja di bidang HR minimal 1–2 tahun. Daftar dan info lengkapnya bisa diakses lewat www.hrci.org.
Sertifikasi ini banyak dicari oleh mereka yang ingin berkarier sebagai HR Specialist, HR Generalist, People Operations Associate, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Apa Itu Human Resources (HR) dan Sepenting Apa Perannya Untuk Perusahaan?
Nah, itu dia 7 sertifikasi internasional yang bisa jadi modal kuat buat ningkatin skill dan peluang karier kamu. Tapi sebelum langsung daftar dan ikut ujian, ada baiknya kamu persiapkan diri dulu dengan pelatihan yang tepat.
Harisenin.com bisa jadi tempat yang pas buat mulai. Lewat berbagai bootcamp yang relevan dengan kebutuhan industri, kamu bisa belajar dari dasar sampai jago. Jadi, lebih siap dan percaya diri pas ambil sertifikasi nanti. Yuk, jangan lupa investasi skill dari sekarang bisa bantu kamu selangkah lebih maju di dunia kerja.