Proses audit laporan keuangan dalam akuntansi saat ini memeiliki respon yangs angat positif, hampir di seluruh perusahan atau perusahaan startup sudah menggunakan jasa ini dalam perhitungan laporannya, maka untuk itu yuk kita bahas lebih mendalam terkait auditing dalam akuntansi beserta istilah-istilah dalam audit yang perlu diketahui
Table of contents [Show]
Apa yang dimaksud dengan audit
Sumber: Pixabay.com
Istilah akuntansi bukan hanya sekedar kalimat, ternyata kalimat “akuntansi” merupakan sebuah singkatan, sebagai berikut. A adalah angka, K adalah keputusan, U adalah uang, N adalah nilai, T adalah transaksi, N adalah netral, S adalah sistem, dan I adalah informasi, dari istilah itu kemudian disederhanakan menjadi “akuntansi” yang sering didengar. Singkatan ini didefinisikan oleh Sofyan Syafri.
Audit dalam akuntansi merupakan proses pengumpulan atau perhitungan keuangan yang dikerjakan oleh pihak tertentu, baik dari internal maupun eksternal yang dilakukan dengan kritis dan subjektif, dan proses perhitungan tersebut harus disertai dengan bukti pendukung terhadap laporan keuangan
Dan pada proses perhitungan laporan audit keuangan, diperlukan standar akuntansi yang perlu dipenuhi oleh auditor saat mengerjakannya, baik dari standar umum, pekerjaan, laporan, dan standar akuntansi lainnya, agar dapat diketahui jika ada penyelewengan tertentu terhadap penggunaan dana
Baca juga : Kenalin nih, 7 Akuntansi yang Sering digunakan
Istilah - istilah audit dalam laporan keuangan akuntansi
Dalam akuntansi ada beberapa kalimat asing yang jarang didengar, terutama bagi yang masih awal belajar akuntansi, agar dapat mempermudah pembelajaran pahami dulu istilah - istilah dalam akuntansi :
Buku besar
buku besar merupakan istilah audit yang menjadi wadah pencatatan harian dan segala apapun yang terjadi dalam finansial pada suatu perusahaan, buku besar ini seringkali disebut sebagai rekening kontrol, maka untuk membantu pencatatan didalamnya dibutuhkan catatan neraca saldo dan neraca lajur
Neraca saldo
Neraca saldo merupakan neraca sisa yang telah dilakukan perhitungan yang hanya berhubungan pada neraca saldo dalam buku besar
Neraca lajur
Neraca lajur merupakan himpunan data-data sederhana yang terstruktur, dan tertulis dalam kolom yang berlajur diatas kertas kerja. Data tersebut akan diperlukan perusahaan untuk membuat laporan keuangan
Penutupan buku
Penutupan buku merupakan proses perpindahan rekening laba-rugi ke pemilik modal, dan saldo rekening juga pendapatan dipindahkan ke rekening laba-rugi
Arus kas
Arus kas atau biasa disingkat dengan “CF”, merupakan bayangan seseorang terkait dana tunai yang dipakai dan digunakan dalam satu periode, termasuk didalamnya uang masuk dan uang keluar dalam bisnis
Harga pokok penjualan
Harga pokok penjualan atau COGS, merupakan harga asli dalam sebuah barang atau jasa, dan termasuk didalamnya seluruh biaya tambahan jika menempel pada barang dan penggunaan tenaga kerja, tetapi tidak termasuk didalamnya biaya pemasaran dan biaya lain yang semisalnya
Margin kotor
Margin kotor merupakan pendapat yang melewati batas harga pokok penjualan, dan dengan margin kotor ini dapat dilihat baik atau tidaknya bisnis yang dilakukan. Apakah pendapatan yang didapat bisa lebih besar dibanding dengan biaya yang keluar untuk produksi. Maka untuk menghitung margin kotor dapat menggunakan rumus (pendapatan - COGS)/pendapatan
Audit laporan keuangan
Jenis audit laporan keuangan merupakan pengumpulan informasi yang berkaitan hanya pada laporan keuangan, laba rugi, perubahan yang terjadi pada keuangan, dan lainnya yang berkaitan pada keuangan, dan audit laporan keuangan digunakan agar dapat mengetahui apakah pernyataan informasi yang terkumpul sudah sesuai dengan prinsip akuntansi secara umum.
Audit kepatuhan
Jenis audit kepatuhan berfokus pada data yang sudah terverifikasi dengan kriteria dan standar yang disetujui oleh setiap organisasi tertentu, misalnya auditor internal melakukan audit akuntansi, maka peraturan dan prinsip yang diikuti harus sesuai dengan prinsip dari dalamnya.
Laporan laba rugi
Laporan laba rugi akan memperlihatkan keuntungn, pengeluaran, pendapatan dalam bisnis selama proses berlangsungnya akuntansi, sehingga dapat memperoleh pendapatan bersih dari hasil perhitungan biaya biaya pendapatan dan pengeluaran
Margin bersih
Dapat diketahui bahwa laba bersih merupakan angka pasti, dan dengan margin bersih akan diperoleh persentase keuntungan dalam bisnis yang dijalani, dan dapat melihat kesehatan finansial dalam bisnis.
Audit Operasional atau Kinerja
Audit operasional merupakan tahapan auditor untuk memahami organisasi tertentu, terkait standar keuangan yang berlaku, maka auditor dapat mengaudit keuangan dengan standar tersebut, kemudian mengevaluasi dari hasil perhitungan dan memberikan laporan efektivitasnya pada standar yang berlaku. Karena pada jenis auditing, auditor melakukan laporan keuangan yang tidak sesuai dengan prinsip keuangan akuntansi yang berlaku secara umum
Audit Terintegrasi
Pada audit integritas, seharusnya dilakukan oleh auditor perusahaan publik agar dapat memberikan hasil laporan audit yang terintegrasikan memberikan jaminan terhadap hasil laporan audit keuangan. Dan audit dapat memberikan opini pribadi dan melaporkan hasil perhitungan keuangan dan keefektifannya pada penilaian internal
Bagaimana nih risers , sudah menjawab kebingungan kamus mengenai istilah audit yang terdengar asing, kalo masih ada yang kamu bingung, mending langsung aja yuk kita belajar langsung bareng para tutor yang ahli di bidangnya.
Baca juga : 5 Metode Analisis untuk Laporan Keuangan Perusahaaan