Interpersonal skill adalah salah satu kunci penting dalam perkembangan karir seseorang di dunia kerja. Kemampuan ini mencerminkan keterampilan berinteraksi dengan orang lain dan bekerja sama. Tanpa kemampuan ini–walaupun memiliki technical/hard skill yang mumpuni –recruiter bisa saja tidak jadi meng-hire seseorang.
Sebelum menggunakannya di dunia kerja, kamu bisa menggunakan skill ini lebih awal saat sedang mencari kerja lho! Yang ternyata dapat meningkatkan kesempatan kamu diterima kerja. Hal ini karena skill tersebut menunjukkan bahwa kamu sudah siap kerja dan mampu berdinamika dengan rekan kerja.
Nah, bagaimana caranya menerapkan interpersonal skill pada saat apply kerja? Simak pembahasan berikut ini ya!
Memahami Interpersonal Skill
Interpersonal skill bisa dikatakan sebagai perilaku dan strategi seseorang untuk berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Keterampilan ini digunakan saat berhubungan dengan orang baik di tempat kerja, dalam keluarga, ataupun situasi sosial lainnya.
Sering disebut juga dengan keterampilan atau kecerdasan sosial, beberapa orang mungkin lebih unggul atau mahir daripada yang lain karena terlahir dengan kepribadian dan naluri untuk bersosial yang lebih besar. Namun, kamu tetap bisa mempelajarinya kok.
Seseorang dengan keterampilan sosial yang baik akan bersikap suportif, berempati, sabar, dan menghargai rekan kerja. Biasanya mereka akan bersikap menyenangkan saat berada di sekitar kamu.
Baca Juga: Apa Saja Sih Perbedaan Soft Skill dan Hard Skill?
Contoh Interpersonal Skill
Jenis keterampilan interpersonal yakni termasuk menjadi pendengar yang baik, memahami apa yang sedang disampaikan, dan memberikan respons yang positif dan membangun. Berbagai contoh sikap yang dapat memberikan atmosfer positif di tempat kerja, misalnya:
- Komunikasi yang jelas, baik saat kamu menjelaskan ide atau mengajukan pertanyaan secara langsung, tertulis, atau melalui telepon
- Mendengarkan dengan penuh perhatian dan seksama
- Memastikan bahwa kamu memahami apa yang didengar dari rekan kerja atau klien
- Perilaku empati yang menunjukkan bahwa kamu memahami dan peduli dengan kondisi seseorang
- Mendukung ide positif dan tindakan yang jujur dari rekan kerja
- Merespons secara positif penyampaian pendapat dari orang lain
- Menunjukkan kesungguhan untuk menyelesaikan pekerjaan
- Bersikap positif
- Komunikasi verbal dan nonverbal yang efektif saat berinteraksi dengan rekan kerja, atasan, mitra kerja, atau klien
- Mendengarkan dan memahami orang lain secara terbuka di tempat kerja
- Bernegosiasi dan membangun hubungan pertemanan yang erat
- Bekerja secara efektif dan membantu kesuksesan tim
- Mendukung ide-ide kreatif dan memotivasi rekan kerja
- Memediasi, menyelesaikan konflik, dan menemukan solusi yang saling menguntungkan antar rekan kerja
Cara Mempelajari Interpersonal Skill
Meskipun kemampuan interpersonal dapat dilatih, tetapi sayangnya tidak dapat dipelajari hanya dari buku teks. Bagi sebagian orang, keterampilan ini harus dipraktikkan, digunakan setiap hari, dipantau, dan diasah. Dengan kata lain, keterampilan ini mungkin datang secara alami pada individu tertentu, tetapi ada juga yang harus berusaha untuk melatihnya.
Keterampilan sosial atau interpersonal dipelajari dengan cara berperan serta dalam kegiatan kelompok sehari-hari, melalui kegiatan tertentu yang melibatkan orang lain, dan dengan mengamati interaksi orang lain.
Kehidupan sehari-hari dalam keluarga, di sekolah, tempat kerja, atau di tempat umum menyediakan banyak kesempatan untuk belajar dan melatih keterampilan interpersonal. Cara untuk meningkatkannya adalah dengan mempraktikkannya secara langsung setiap hari dalam kegiatan harian.
Perlu diingat bahwa keterampilan ini pada dasarnya adalah keterampilan membangun hubungan–yang kamu gunakan untuk bergaul dengan orang lain. Ketika kamu melihat seseorang yang menggunakan keterampilan ini dengan baik, kamu dapat mengamatinya saat mereka melakukannya dan mencontoh perilakunya saat kamu berlatih sendiri.
Cara melatih interpersonal skill:
- Ketahui hal-hal yang masih perlu ditingkatkan dalam cara kamu berinteraksi
- Minta masukan tentang kecakapan bersosialisasi dari orang lain yang lebih berpengalaman atau cari mentor untuk membantu meningkatkan keterampilan
- Perhatikan orang lain di tempat kerja dan gunakan perilaku tersebut saat berinteraksi
- Evaluasi proses interaksi sehari-hari kamu dan memperbaikinya
- Ikuti pelatihan dan seminar online untuk meningkatkan keterampilan interpersonal seperti public speaking, komunikasi, dan lainnya
Interpersonal Skill untuk Mencari Pekerjaan
Sebagai job seeker, kamu perlu menggunakan segala kesempatan untuk menunjukkan kemampuan interpersonal baik di CV ataupun pada saat wawancara. Beberapa skill berikut ini bisa kamu masukkan pada resume, misalnya
- Active listening
- Negosiasi
- Public speaking
- Conflict management
- Team building
- Kolaborasi
Cara menunjukkan interpersonal skill di CV/resume
Saat mempersiapkan diri untuk mencari kerja, kamu dapat menonjolkan kemampuan ini di CV/resume atau surat lamaran supaya dapat membedakan kamu dengan kandidat pesaing lainnya.
- Tonjolkan social/interpersonal skill dengan menunjukkan keahlian sosial di bagian skills.
- Pastikan kamu memprioritaskan skills yang relevan dengan posisi pekerjaan.
- Saat mendeskripsikan pengalaman, berikan contoh-contoh skill interpersonal tersebut. Misalnya, jika ingin menambahkan kerja sama tim ke dalam skill-mu, maka tambahkan contoh bagaimana caranya berkolaborasi dengan anggota tim dan berhasil menyelesaikan proyek tertentu.
- Deskripsikan pencapaian yang berhubungan langsung dengan kegiatan bersosial. Misalnya, kerja sama tim yang berhasil menyelesaikan tugas dengan baik; sukses mengkomunikasikan ide kepada anggota tim; atau membangun tim dan berhasil mendapatkan outcome yang positif.
Baca Juga: Bingung CV ATS atau Kreatif, Mana yang Harus Dipilih?
Cara menunjukkan interpersonal skill pada sesi Interview
Dalam sesi interview, recruiter akan secara aktif menangkap kemampuan kamu untuk melakukan pekerjaan tertentu. Untuk itu kamu perlu memaksimalkan sesi ini dengan baik, salah satunya melalui kemampuan interpersonal.
Wawancara adalah cara terbaik untuk menunjukkan kemampuan, baik itu wawancara rekrutmen atau promosi. Interviewer mungkin akan mengajukan pertanyaan yang berhubungan dengan keahlian yang relevan. Mereka juga mengamati bahasa tubuh dan nada komunikasi selama wawancara untuk menentukan apakah kamu cocok untuk posisi tersebut. Tetap tunjukkan kemampuan dengan tenang, dengarkan dengan seksama, dan terus berinteraksi dengan interviewer.
Perlu diingat bahwa salah satu keterampilan interpersonal yang paling penting adalah membangun koneksi dengan interviewer. Bersikaplah ramah, empati, perhatian, dan antusias. Kemudian, carilah kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang lebih spesifik. Misalnya:
- Ceritakan bagaimana kamu pernah bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan tertentu dan bahwa kolaborasi seperti itu akan menjadi keahlian kamu dalam pekerjaan baru ini.
- Jelaskan bagaimana mendengarkan klien atau atasan dengan seksama sudah menjadi kebiasaanmu dalam bekerja.
- Sampaikan bagaimana kamu membentuk sebuah tim kerja yang sukses komunikasi yang baik dengan sesama rekan kerja.
Baca Juga: 12 Tips Interview Bahasa Inggris Beserta Contohnya!
Nah itu dia Risers, hal-hal tentang interpersonal skill yang perlu kamu pahami dan bagaimana menerapkannya pada saat apply kerja. Dengan kemampuan ini, kesempatan diterima kerja bisa jadi lebih besar dan mendapat karir yang lebih baik!
Untuk kamu yang ingin memaksimalkan skill di dunia kerja, kamu bisa tonton selengkapnya di video course persiapan wawancara kerja dari Harisenin untuk dapatkan tips yang lebih lengkap! Kamu juga bisa menonton video berikut untuk belajar mengenai interpersonal skill.