Walau terlihat sepele, pekerjaan social media marketing tetap memerlukan kriteria kemampuan yang harus dimiliki. Selain hal-hal teknis dalam pengoperasian sosial media, kamu juga perlu mengembangkan soft skill-mu dalam berbagai bidang yang dapat meningkatkan kinerjamu nanti. Sebelum membahas lebih lanjut, yuk kita bahas apa saja yang dilakukan social media specialist!
Apa yang Dilakukan Social Media Specialist?
Social media specialist harus memahami betul seluk beluk platform sosial media dan pemasaran digital, seorang social media specialist berperan dalam mengurus platform sosial media sesuai dengan strategi yang paling efektif sesuai dengan kondisi brand.
Sehingga, tugas utama mereka ialah mengelola dan mengembangkan sosial media brand yang bertujuan untuk memperluas jangkauan akun, meningkatkan interaksi dengan audiens, dan meningkatkan konversi.
Baca Juga: Social Media Specialist: Job Description, Pengertian, & Skill
Bagaimana Detail Tugas yang DIkerjakan?
Tugas-tugas social media specialist dapat dijabarkan menjadi lima tugas utama, yaitu, research , creative content making , content management , interaksi, dan analisis evaluasi.
1. Research , merupakan tahapan tugas yang pertama kali dilakukan, kamu harus mengenali tren yang sedang berlangsung, mencari tahu kondisi dan strategi kompetitor, serta riset preferensi dan perilaku audiens. Dengan data ini, kamu dapat merancang dan mengaplikasikan strategi pemasaran yang efektif.
2. Creative content making , merupakan tahapan selanjutnya yang berupa pembuatan konten kreatif yang didasarkan pada data tren media sosial serta hasil riset kompetitor dan audiens. Selain itu, konten juga harus sesuai dengan jiwa dan karakteristik brand itu sendiri.
3. Content management , merupakan tahap yang berupa proses perencanaan, penjadwalan, dan pengelolaan konten yang akan disebarkan di platform-platform media sosial.
4. Interaksi , adalah tahapan yang dilakukan dengan melibatkan audiens dengan cara memantik tanggapan audiens lewat konten, selain itu, tanggapan audiens yang berupa pertanyaan, kritik, atau saran juga perlu direspon dengan baik dan helpful .
5. Analisis & evaluasi , merupakan tahapan terakhir dari serangkaian social media marketing, di tahap ini kamu perlu menganalisis performa konten ataupun akun sosial media keseluruhan, hingga kamu mendapatkan kesalahan yang perlu diperbaiki serta kemajuan yang perlu ditingkatkan.
Apa Saja Skill yang Perlu Dimiliki Social Media Specialist?
Berdasarkan tugas-tugas diatas, maka dapat disimpulkan beberapa skill social media specialist yang penting dimiliki, yaitu:
1. Memahami Mekanisme Sosial Media
Tentu kamu harus paham cara kerja sosial media untuk membangun akun brand-mu menjadi lebih baik. Kamu sebaiknya memahami algoritma, detail fitur, tipe konten, serta perilaku audiens dari berbagai platform sosial media yang digunakan brand-mu.
2. Mampu Berpikir Kreatif
Dalam pekerjaan ini, kamu perlu memutar otak dan mencari ide segar dan baru agar kontenmu dapat berbeda dan stand-out saat dibandingkan dengan kompetitor.
3. Dapat Menganalisis Data
Untuk menilai performa konten dan akunmu secara keseluruhan, kamu perlu memiliki kemampuan analisis data untuk memahami pengukuran dan metrik sosial media.
4. Menguasai Penulisan Copywriting
Pekerjaan ini tidak bisa dipisahkan dari pekerjaan tulis menulis, sehingga kemampuan kepenulisanmu perlu diasah dan dilatih agar audiens dapat menangkap informasi dengan baik. Selain itu, tulisan persuasif yang mengandung soft-selling produk atau bahkan story telling juga perlu kamu pelajari.
Baca Juga: Range Gaji Social Media Specialist, KPI, & Peran di Perusahaan
5. Time Management
Banyaknya cabang sosial media yang harus diurus mengharuskan kamu untuk menjadwalkan waktu untuk serangkaian proses pembuatan konten dengan efektif dan efisien.
6. Project Management
Selain mengerjakan konten rutin brand, kamu juga perlu memperhatikan proyek yang akan datang, seperti campaign, hari besar, dan lainnya. Sehingga kamu perlu memperhitungkan dan memanajemen proyek dengan baik.
7. Dapat Mengedit dan Membuat Desain Sederhana
Kadang social media specialist perlu ikut merevisi ringan suatu desain agar sesuai dengan tujuan pemasar, sehingga kamu perlu mengetahui pengetahuan dasar mengedit, minimal pada software Canva, Capcut atau editor lain. Bahkan kamu bisa mendapat tugas membuat atau mengedit konten.
8. Mengikuti Tren Terkini Sosial Media
Untuk memaksimalkan algoritma, kamu perlu mengetahui tren terkini agar kontenmu mendapatkan banyak impresi dan interaksi audiens. Dengan begitu kamu dapat membangun dan memperluas jangkauan sosial mediamu secara perlahan.
9. Komunikatif
Dalam membuat dan mengoreksi konten, kamu perlu mempunyai kemampuan berkomunikasi yang baik, agar maksud dan tujuanmu dapat ditangkap dengan baik oleh audiens. Selain itu kemampuan ini penting dimiliki agar dapat merespon tanggapan audiens di halaman sosial media ataupun direct message dengan baik.
10. Memahami Dasar SEO
Hampir semua algoritma sosial media menggunakan prinsip SEO untuk ‘menaikkan’ atau mempopulerkan sebuah konten sesuai dengan preferensi audiens. Sehingga perlu bagimu untuk memahami prinsip dasar SEO agar dapat memaksimalkan performa sosial media nantinya.
11. Memahami Hukum & Etika Media Sosial
Dalam mengelola sosial media, kamu adalah cerminan dari sebuah brand, sehingga segala keputusan yang akan diambil social media specialist harus diawasi agar sesuai dengan aturan, regulasi, dan etika sosial yang berlaku.
Itulah kemampuan atau skill yang sebaiknya kamu miliki sebelum berkarir di bidang social media specialist. Sebelas skill diatas tentu membutuhkan latihan dan kesabaran untuk meningkatkan tiap aspeknya. Kamu juga bisa menambah pengetahuan dan insight-mu dengan mengikuti program Bootcamp Digital Marketing Harisenin atau konsultasikan keresahan dan keinginanmu mengenai karir digital marketing di Career Support atau DM minse di Instagram .