Andrian memang sudah lama berkecimpung di dunia IT. Latar belakang pendidikannya di bidang Rekayasa Perangkat Lunak sejak SMK hingga Teknik Informatika di bangku kuliah membuatnya akrab dengan berbagai proyek teknologi, termasuk yang dijalankan secara freelance. Namun, di balik pengalaman tersebut, Andrian merasa ada sesuatu yang kurang, yaitu pemahaman yang utuh tentang dunia kerja dan industri.
Mau tau kisah perjalanan belajar Andrian? Baca sampai selesai yah 👇
Kenalan Dulu sama Andrian!
Andrian Cahyanto, merupakan lulusan Teknik Informatika dari Universitas Teknologi Bandung. Dari SMK, ia sudah belajar Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) , dan sejak itu dunia IT menjadi bagian dari hidupnya. Namun, realita berkata lain. Saat terjun langsung ke dunia profesional, terutama sebagai freelancer di bidang IT, Andrian mulai menyadari bahwa ilmu dari bangku kuliah belum cukup membekalinya untuk memahami dinamika pekerjaan yang kompleks.
Freelance Gak Selamanya Fleksibel
Sebagai freelancer, Andrian terlibat di berbagai proyek lintas bidang, mulai dari lingkungan, pendidikan, sosial, dan masih banyak lagi. Sayangnya, banyak dari proyek tersebut tidak berkelanjutan. Masalah klasik seperti pembayaran yang molor, ritme kerja yang tidak pasti, hingga ketidakjelasan arah proyek menjadi tantangan yang terus ia hadapi. Hal ini membuatnya mulai mempertanyakan kejelasan masa depan kariernya.
Titik Balik Andrian: Upgrade Skill Melalui Bootcamp
Gambar: Dokumentasi saat ngobrol & curhat karir bersama Andrian
Dalam kegelisahannya, Andrian mulai mencari alternatif untuk meng-upgrade diri. Ia menelusuri berbagai pilihan bootcamp, membandingkan kurikulum, harga, dan benefit yang ditawarkan. Keputusannya akhirnya jatuh pada program UI/UX Product Management di bootcamp Harisenin. Beberapa alasannya adalah program job guarantee, pendampingan karir, serta program yang menurutnya lebih relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
Selama mengikuti bootcamp, Andrian harus menghadapi banyak tantangan. Di tengah proses belajar, ia juga sedang mempersiapkan pernikahan dan akhirnya menjadi ayah baru. Waktu dan energi terbagi antara keluarga dan tugas-tugas bootcamp yang tak sedikit. Namun, tekadnya untuk memperbaiki karier membuatnya tetap fokus dan berkomitmen. Hasilnya, ia terpilih sebagai peserta paling aktif dan meraih GPA tertinggi ketiga di batch-nya.
Pengalaman Berkesan Selama Bootcamp
Gambar: Self-learning progress Andrian
Menurut Andrian, pengalaman paling berkesan selama bootcamp adalah adanya learning partner dan sistem evaluasi yang transparan. Ia belajar banyak dari feedback, baik dari mentor maupun rekan satu tim. Ia bahkan sempat menghadapi konflik internal dalam kelompok, yang justru menjadi momen refleksi dan pembelajaran tentang komunikasi serta kepemimpinan.
Dari Belajar Produk Sampai Jadi Product Specialist di Dunia Nyata
Saat ini, Andrian bekerja sebagai IT Product Specialist di Mandaya Hospital Group , Tangerang. Posisinya menuntut pemahaman menyeluruh dari sisi bisnis, teknologi, dan user experience. Meski latar belakang pendidikannya mendukung, ia mengakui bahwa banyak keterampilan praktis yang ia pelajari justru datang dari pengalaman di bootcamp, seperti cara berpikir produk, validasi user, serta strategi komunikasi dengan HR dan user internal.
Baginya, bootcamp adalah titik balik. Tanpa bootcamp, ia mengaku mungkin masih akan “gagal paham” menghadapi dunia kerja dan tidak cukup siap bersaing secara profesional. Ia juga menyadari bahwa niat dan keaktifan menjadi kunci utama dalam memaksimalkan pengalaman belajar.
Pesan Andrian Buat yang Tertarik di Dunia IT
Andrian percaya bahwa kunci untuk bertumbuh adalah sabar dalam proses dan mau memanfaatkan setiap kesempatan belajar yang ada . “ Sabar itu bukan cuma soal menunggu, tapi juga soal mendengarkan dan memanfaatkan fasilitas yang ada dengan maksimal ,” ujarnya.
Buat kamu yang belum punya dana, ia menyarankan untuk mulai belajar secara mandiri dari sumber-sumber gratis yang tersedia. Namun, kalau punya dana lebih, menurutnya ikut bootcamp bisa jadi investasi terbaik untuk masa depan. “ Selama teman-teman punya uang nganggur, daripada dibelikan kopi atau jajan, mending ikut bootcamp Harisenin. Banyak diskonnya kok. Kalau kamu tertarik di dunia IT, coba deh ambil bootcamp !”
Baca juga: Profesi Product Manager, Apa Peran dan Tanggung Jawabnya?
Nah, buat kamu yang ingin jadi seperti Andrian, kamu bisa loh menyiapkan dirimu dari sekarang untuk menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya. Gabung sekarang di bootcamp Harisenin dan mulai perjalanan kariermu sebagai Product Specialist!