Rekrutmen merupakan salah satu hal yang harus kamu lewati sebelum kamu bisa menjadi bagian dari perusahaan idaman kamu. Perusahaan akan terus menyaring kandidat yang mendaftar. Dari mulai yang tidak sesuai kriteria sampai kepada kandidat yang dibutuhkan perusahaan karena sesuai dengan kriterianya. Proses ini pun bertujuan agar yang masuk ke dalam perusahaan tersebut cocok dan juga sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Berikut tahapan dari proses rekrutmen di sebuah perusahaan yang harus kamu jalankan!
Table of contents [Show]
Seleksi Administrasi
Sebelum kamu menjadi bagian dari perusahaan yang kamu pilih, maka kamu harus mengikuti prosedur pada biasanya yaitu mengumpulkan berkas administrasi seperti CV yang berisi tentang riwayat hidup kamu, latar belakang pendidikan kamu, pengalaman kerja dan juga skill yang kamu miliki. Untuk bisa dilirik pada tahap administrasi kamu harus mengetahui terlebih dahulu mengenai apa saja isi dari CV yang benar-benar penting untuk dicantumkan. Jangan sampai kamu malah mencantumkan hal-hal yang seharusnya tidak perlu.
Interview bersama HRD
Setelah berkas kamu lolos di tahap sebelumnya maka kamu akan mendapatkan panggilan jadwal interview bersama HRD. Pada tahap ini, kamu akan menjelaskan keseluruhan isi CV kamu dengan HRD. Pada tahap rekrutmen ini bertujuan agar HRD lebih mengenal lebih jauh seberapa kamu paham mengenai posisi, perusahaan yang kamu lamar. Tak ayal bahkan HRD pun ingin lebih tau mengenai siapa diri kamu dan seperti apa kamu. Tahap rekrutmen ini diusahakan kamu datang tepat waktu karena kamu pasti akan dilihat dari mulai awal kedatanganmu hingga gerak-gerik dan gaya bahasa yang kamu gunakan dalam beropini dan menjawab pertanyaan.
Interview bersama User
Pada tahap rekrutmen ini, itu artinya citra dan kesan kamu pada saat tahap interview bersama HRD cukup memuaskan. Dengan begitu, kamu akan dihadapkan dengan tahap rekrutmen selanjutnya yaitu interview bersama user. Lalu, apa perbedaan dengan interview sebelumnya?
Interview bersama HRD kamu diwawancarai mengenai pertanyaan umum mengenai perusahaan, posisi dan juga diri kamu. Berbeda dengan pertanyaan yang diutarakan ada interview kali ini. Kamu akan digali sedalam mungkin bagaimana kamu bisa mengerjakan tugas yang nanti akan diberikan oleh perusahaan dengan kemampuan yang kamu punya. Kamu juga akan ditanyakan mengenai apa saja proyek yang sudah kamu kerjakan yang tak lain adalah kamu mempresentasikan portofolio kamu.
Selain itu kamu juga bisa menceritakan prestasi apa saja yang sudah kamu raih di kantor sebelumnya (opsional). Pada tahap ini kamu bisa menceritakan diri kamu lebih deep lagi untuk mempromosikan diri.
Tes Psikotes
Jika kamu sudah melewati tahap rekrutmen yang tiga tersebut. Maka perusahaan memang tertarik dengan performa yang kamu tunjukkan pada tahapan interview. Selanjutnya kamu akan ada pada tahap tes Psikotes yang mana pada tahap rekrutmen kali ini, perusahaan ingin tahu seberapa kamu mampu dalam menangani study case yang ada pada tes tersebut. Selain itu, perusahaan juga ingin tahu bagaimana potensi dan juga bakat yang dimiliki oleh pelamar kerja
Baca Juga: Tes Psikologi Online
Interview bersama Manager HRD
Jika kamu sudah melewati tahap tes psikotes biasanya kamu akan ada panggilan untuk melakukan interview bersama manager HRD. Tahapan ini bertujuan agar perusahaan mengetahui apakah kamu layak untuk berada pada pekerjaan terkait.
Selain itu, biasanya manager HRD akan menanyakan mengenai range gaji yang diinginkan dan kesepakatan yang akan diambil perusahaan akan memberi gaji berapa kepada kamu.
Pada tahapan ini, kamu harus memberikan kesan terbaikmu agar mereka tertarik untuk merekrut kamu menjadi bagian dari mereka. Dengan begitu, maka kamu akan diberikan offering jika sudah resmi menerima tawaran bekerja di perusahaan tersebut.
Itu dia Risers beberapa tahap rekrutmen yang harus kamu ikuti alurnya untuk menjadi bagian dari perusahaan yang kamu lamar. Tahapan tersebut merupakan gambaran sebagaimana pada umumnya perusahaan melakukan proses rekrutmen. Lagi-lagi kembali ke perusahaannya. Bisa jadi ada beberapa tahapan yang dihilangkan bahkan ditambahkan.
