Halo Riser ! Di era digital yang semakin meningkat juga perkembangan media dan informasi yang semakin merambah, membuat copywriting dan content writing semakin dibutuhkan terutama di bidang marketing dan juga industri kreatif. Dua pekerjaan ini pun seringkali disamakan entah itu dalam hal jobdesk maupun tujuan dari pekerjaan itu sendiri. Maka kali ini mari kita simak perbedaan dari copywriting dan content writing.
Pengertian
Memiliki keahlian menulis, tentu menjadikan kita harus kreatif dalam menentukan konsep dan konteks yang akan kita tulis. Copywritin g dan content writing merupakan salah satu pekerjaan yang sangat membutuhkan dua aspek tersebut, Namun sebelum kita mengetahui lebih dalam mengenai kedua pekerjaan ini, tentunya kita harus mengetahui lebih dalam secara spesifik apa saja perbedaan dari copywriting dan content writing .
Pengertian copywriting adalah kegiatan berupa tulisan yang digunakan sebuah perusahaan tertentu guna mengajak dan memengaruhi calon konsumen untuk memikat, membeli dan memakai produk yang ditawarkan.
Sedangkan content writing adalah sebuah tulisan atau konten informasi yang dapat berupa artikel juga berisi pengetahuan terhadap sebuah produk ataupun sekadar tips and trick yang kemudian akan dipublikasikan pada blog ataupun website .
Tujuan
Tujuan dari copywriting adalah guna untuk menyebarluaskan produk ataupun jasa yang akan ditawarkan oleh perusahaan kepada masyarakat luas dan tentunya untuk kegiatan promosi yang bersifat persuasif terhadap calon konsumen. Hal ini akan berpengaruh kepada target penjualan agar mendatangkan banyak konsumen sehingga mencapai penjualan yang sesuai target. Prioritas dari copywriting adalah untuk mempersuasi calon pelanggan.
Sedangkan tujuan dari content writing adalah guna membangun citra perusahaan melalui tulisan, memberikan informasi mengenai produk/jasa lebih spesifik melalui artikel dan tentunya hal ini bertujuan untuk membangun kepercayaan dan minat terhadap produk/jasa yang ditawarkan kepada audiens. Prioritas content writing adalah mengedukasi, menghibur pembaca.
Baca juga : Tips Belajar Copywriting bagi Pemula
Proses Kerja
Dalam menekuni pekerjaannya, copywriting butuh menganalisis kebutuhan pelanggan dan tren copy yang booming agar produk/jasa yang ditawarkan bisa lebih cepat sampai kepada pelanggan.
Sementara itu dalam proses kerja content writin g, pekerjaan ini harus melakukan riset topik serta tren terlebih dahulu sebelum menulis. Pastinya dalam tahap ini, para content writer harus menguasai kemampuan SEO melalui beberapa tools, agar artikel yang ditulis dapat dengan mudah ditemukan pembaca meski ia hanya menulis keyword saja.
Perbedaan copywriting dengan content writing pun terlihat pada media yang dipakai. Copywriting cenderung menggunakan sosial media sebagai media utama pemasaran, iklan di televisi dan sesekali melalui website.
Berbeda dengan content writing yang memang tulisannya didedikasikan untuk membangun sebuah perusahaan agar dapat lebih mudah dijangkau pembaca melalui artikel yang dipublikasikannya.
Hal ini pun terlihat jelas perbedaan antara keduanya masih bersinggungan dengan tujuan yang dicapai oleh copywriting maupun content Writing .
Baca juga : Mengenal SEO Specialist sebagai Pekerjaan yang Menjanjikan
Jenjang Karier
Seiring berkembangnya media informasi khususnya pada digital marketing, maka dua profesi ini pun semakin merambah dan semakin dibutuhkan. Karena ternyata dua pekerjaan ini sulit sekali bahkan bisa dibilang tidak dapat digantikan oleh keahlian robot. Selama perusahaan masih memproduksi sebuah produk ataupun mengembangkan ide bisnis berupa jasa, maka copywriter dan content writer sangatlah diperlukan.
Jika di dalam perusahaan, biasanya copywriting merupakan salah satu tim kreatif dan bagian dari divisi marketing. Namun tidak dapat dipungkiri di beberapa perusahaan, copywriting ini ditempatkan pada art director .
Dalam hal ini copywriting dan content writing memiliki jenjang karier yang sama-sama ditempatkan pada divisi marketing ataupun editorial (khususnya untuk content writing ). Namun perlu diketahui bahwa keduanya merupakan profesi yang bisa menghasilkan rupiah yang tidak sedikit untuk ukuran seorang yang memiliki keahlian menulis.
Baca Juga : Mengenal Copywriter sebagai Profesi yang Menjanjikan - Tips Sukses - Harisenin.com
Ruang Lingkup Kerja
Perbedaan aspek ruang lingkup kerja pada copywriting dan juga content writing ialah ada pada jangka waktu masing-masing pekerjaan ini.
Copywriting cenderung memiliki efektivitas yang diukur dalam jangka waktu pendek. Maksud dari jangka waktu pendek ini adalah pekerjaan ini lebih memilih untuk menyebarluaskan sebuah informasi yang persuasif kepada masyarakat luas namun hal tersebut memiliki kontrak ataupun hanya unggahan sekilas. Contohnya iklan yang ada di televisi maupun media sosial lainnya yang dipakai untuk media promosi.
Berbeda dengan content writing yang cenderung memiliki kontribusi diukur dalam strategi jangka panjang dan tidak menutup kemungkinan hal itu tidak terbatas waktu. Hal ini sangat menguntungkan perusahaan karena dapat memberikan kelebihan agar lebih banyak dikenal mengenai performa perusahaan itu sendiri. Sehingga beberapa artikel yang diterbitkan oleh website dapat membantu perusahaan lebih dikenal oleh audiens tanpa mengenal ruang dan waktu
Jadi, bagaimana? Sudah tidak bingung mengenai perbedaan copywriting dan content writing , bukan? Jika kalian memiliki keahlian menulis dan ingin sekali berkarier pada copywriter dan content writer kalian bisa memulai dengan beberapa literasi mengenai profesi ini dan juga terus belajar dan menambah keahlian khususnya yang dibutuhkan untuk bisa menjadi copywriter dan content Writer .
Baca juga : Apa Itu Content Writer? Definisi, Tugas, dan Gajinya di Tahun 2022 - Harisenin.com: Tips Sukses