Hola-halo, Risers! Kamu tahu gak sih, bahwa Full Stack Developer (FSD) menjadi salah satu pekerjaan bidang IT yang paling dicari di Indonesia? Benar, Full Stack Developer adalah pekerjaan melibatkan teknologi digital yang saat ini telah digunakan oleh banyak industri di berbagai bidang.
Selain permintaan perusahaan yang semakin banyak hingga memperluas lapangan pekerjaan, gaji Full Stack Developer juga sangat menggiurkan, lho! Gajinya bisa mencapai 9 juta bahkan sampai puluhan juta!
Walaupun begitu, ternyata pekerjaan yang satu ini dianggap masih sulit untuk dicari. Ketersediaan tenaga yang masih terbatas membuat perusahaan harus ekstra keras mencari kandidat yang tepat. Risers penasaran dengan pekerjaan ini? Yuk, kita kenalan dengan Full Stack Developer melalui artikel ini.
Baca Juga: Berikut 7 Bahasa Pemograman yang Harus Dikuasai Full Stack Developer
Apa itu Full Stack Developer?
Dari sekian media yang digunakan, website adalah salah satunya. Ketika website dibuat, di situ FSD bekerja. Lebih jelasnya dilansir dari harisenin.com, Full Stack Developer adalah profesi yang bertugas untuk membuat website secara keseluruhan.
Untuk menjalankan website, dibutuhkan aktivitas coding yang beragam sebagai fondasi agar website bekerja sebagaimana mestinya. Semakin besar fitur yang dikembangkan di dalam suatu website, maka akan semakin beragam aktivitas coding yang ada.
Pasalnya, untuk membuat website dibutuhkan orang yang mengenal dan memahami Front End dan Back End, dua faktor itu berintegrasi menjadikan website semakin nyaman digunakan oleh publik. Kedua faktor tersebut menjadi pekerjaan yang harus diambil oleh FSD.
Singkatnya, Full Stack Developer adalah pekerjaan yang mencakup dua faktor utama yaitu Front End dan Back End.
Baca Juga: Apa itu Programmer? Baca 6 Hal Tentangnya di Sini!
Apa yang Perlu Dipelajari Seorang Full Stack Developer?
Sama seperti pekerjaan lainnya, ada hal yang perlu Risers pelajari untuk bisa menjadi seorang Full Stack Developer. Pembelajaran tersebut kelak akan menjadi skill yang akan kamu dapatkan sebagai syarat untuk melamar pekerjaan di instansi. Kira-kira apa saja ya?
Front End dan Back End
Risers sebelumnya sudah mengetahui bahwa FSD adalah pekerjaan yang wajib mengenal Front End dan Back End untuk membentuk sebuah website. Untuk Front End atau hal yang bisa dilihat secara langsung oleh publik, kamu perlu mempelajari tentang UI/UX, CSS, dan JavaScript.
Sementara itu, untuk Back End atau hal yang hanya diketahui oleh perusahaan, kamu perlu menguasai Python, Ruby, dan bahasa pemograman lainnya. Selain itu, beberapa hal yang perlu kamu kenal adalah mengenai database, keamanan website, dan juga server.
Desain Website
Mungkin Risers merasa bingung dengan keahlian yang satu ini, sebab umumnya perihal desain website merupakan jobdesc dari seorang UI/UX Designer. Tapi jangan salah, Full Stack Developer juga wajib menguasainya, lho.
Karena, perihal desain merupakan salah satu permasalahan yang kelak akan kamu hadapi dalam ranah Front End. Umumnya, bahasa pemograman yang bisa digunakan adalah Cascading Style Sheets (CSS) yang berfungsi untuk memberi warna, gambar, latar, dan font yang sesuai dengan karakter website.
Kinerja dan Keamanan Data
Biasanya, suatu website digunakan salah satunya untuk mendapat informasi dari publik. Informasinya sendiri pun beragam, Risers. Maka dari itu, keamanan data yang didapat langsung saat konsumen masuk ke dalam website wajib banget untuk dijaga.
Kebocoran data akan memberikan dampak yang merugikan. Risers mungkin sudah tahu bahwa beberapa waktu lalu salah satu server website pemerintah diisukan kebocoran data dan sebagian data pun di jual? Data yang penting tersebut bisa digunakan untuk sesuatu yang tidak baik, lho.
Maka dari itu, Risers wajib mempelajari cara-cara untuk mempertahankan kinerja website serta keamanan data yang dipegang perusahaan.
Komunikasi dan Kerjasama
Profesi ini bagaikan ketua yang dapat mengemban seluruh pekerjaan. Maka dari itu, kemampuan komunikasi dan kerjasama perlu kamu tingkatkan. Selain itu, kamu juga akan bekerjasama dengan banyak divisi sebab website akan menjadi ladang banyak informasi yang nantinya informasi tersebut akan didapatkan dari berbagai divisi.
Update Mengenai Teknologi
Sampai kapanpun, FSD tidak akan terpisah dengan teknologi. Seperti yang Risers tahu, teknologi akan terus berkembang dan mungkin kelak akan menciptakan produk baru yang dapat menunjang kemajuan industri. Hal tersebut membuat Risers wajib melek dengan teknologi.
Mau Belajar Hal Baru
Tidak hanya melek, mempelajari teknologi baru juga perlu dilakukan oleh seorang FSD. Tapi perlu Risers tekankan kembali bahwa skill yang satu ini tidak hanya perlu ditanamkan oleh pekerjaan tertentu saja, melainkan seluruh pekerjaan. Karena dunia industri yang kerap berganti zaman membuat kita tidak dapat terus diam dengan cara yang sama.
Bagaimana Risers, semakin tertarik untuk mendalami Full Stack Developer? Memang, pekerjaan ini terbilang rumit. Tapi Risers tidak perlu khawatir! Sebab harisenin.com dapat membantu kamu menjadi seorang FSD yang proper.
Tidak hanya mendapat ilmu dari para Full Stack Developer yang telah bekerja di perusahaan start-up terkenal, kamu juga berkesempatan untuk langsung disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang pamornya sudah tidak diragukan lagi.
Baca Juga: Intip! Berikut Jenis Bahasa Pemrograman yang Perlu Kamu Ketahui