Excel masih menjadi pilihan terbaik untuk para Data Analyst. Meski saat ini sudah banyak tools yang lebih canggih untuk digunakan para Data Analyst seperti Python, R, atau SQL, masih banyak para Data Analyst yang setia menggunakan Excel dengan alasan fleksibilitas. Banyak hal di Excel yang dibutuhkan oleh Data Analyst, seperti menangani data besar, membuat laporan, dan melakukan analisis data.
Nah, di artikel ini kita akan membahas fitur dan skill Excel yang wajib dikuasai oleh data analyst agar bisa bekerja lebih efisien dan akurat. Yuk, simak!
1. Manajemen Data dalam Worksheet dan Workbook
Source : unsplash.com
Data analyst sering berhadapan dengan dataset besar yang tersebar di beberapa worksheet atau bahkan workbook. Skill dasar yang harus dikuasai meliputi:
- Mengatur worksheet dan workbook : Memberi nama sheet yang deskriptif, membuat hyperlink antar-sheet, serta memahami cara mengelola workbook besar.
- Navigasi cepat : Menggunakan shortcut seperti Ctrl + Page Up/Down untuk berpindah antar-sheet atau F5 untuk langsung ke sel tertentu.
Dengan manajemen yang baik, data analyst bisa lebih mudah menemukan, mengelola, dan memanipulasi data dalam jumlah besar tanpa kesulitan.
2. Pengelompokan dan Penyaringan Data
Skill ini membantu mengelompokkan data berdasarkan kategori tertentu, misalnya data penjualan berdasarkan wilayah atau bulan.
- Filter data : Menyaring data untuk menampilkan informasi spesifik seperti transaksi di atas jumlah tertentu.
- Sortir data : Mengurutkan data dari yang terbesar hingga terkecil atau sebaliknya.
Dengan pengelompokan dan penyaringan yang efektif, data analyst bisa menganalisis data lebih cepat dan fokus pada informasi penting.
3. Analisis Statistik Dasar
Data analyst sering melakukan analisis statistik untuk memahami pola data. Beberapa analisis dasar yang wajib dikuasai:
- Rata-rata dan Median : Digunakan untuk memahami nilai tengah data.
- Penyebaran data : Memahami seberapa jauh data tersebar dari nilai rata-rata dengan menghitung deviasi standar.
- Frekuensi : Menghitung jumlah kemunculan nilai tertentu dalam dataset.
Analisis ini penting untuk menyederhanakan data dan mendapatkan insight yang berguna.
4. Manipulasi Data dengan Teks dan Angka
Data analyst tidak hanya bekerja dengan angka, tapi juga teks. Beberapa kemampuan penting yang harus dikuasai meliputi:
- Menggabungkan data : Misalnya menggabungkan nama depan dan belakang dalam satu kolom.
- Memisahkan data : Seperti memisahkan data tanggal menjadi hari, bulan, dan tahun.
- Membersihkan data : Menghapus spasi berlebih, mengubah huruf besar/kecil, dan membersihkan data yang tidak konsisten.
Skill ini sangat berguna saat kamu harus membersihkan dataset yang berantakan atau tidak terstruktur.
5. Penggunaan Pivot Table untuk Ringkasan Data
Pivot Table adalah salah satu fitur paling powerful di Excel. Data analyst menggunakannya untuk:
- Merangkum data besar : Seperti total penjualan per wilayah atau per kategori produk.
- Membuat laporan dinamis : Laporan yang bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan tanpa harus mengedit data mentah.
- Analisis tren : Melihat pola data dalam waktu tertentu seperti per bulan atau per kuartal.
Dengan Pivot Table, data analyst bisa membuat ringkasan data yang jelas dan mudah dipahami dalam hitungan detik.
6. Validasi dan Pembersihan Data
Data yang akurat adalah kunci analisis yang baik. Skill validasi dan pembersihan data sangat penting untuk memastikan kualitas data.
- Validasi data : Membuat aturan input untuk memastikan hanya data yang sesuai yang bisa dimasukkan.
- Pembersihan data duplikat : Menghapus data yang berulang agar analisis lebih akurat.
- Menghapus nilai kosong atau tidak valid : Membersihkan data yang hilang atau tidak lengkap.
Dengan validasi dan pembersihan yang baik, hasil analisis akan jauh lebih andal dan bebas dari error.
7. Penggunaan Grafik dan Visualisasi Data
Data analyst harus bisa menyajikan data dalam bentuk visual agar mudah dipahami. Skill yang wajib dikuasai meliputi:
- Pembuatan grafik bar, pie, dan line : Menyajikan data dalam bentuk visual yang menarik dan informatif.
- Penyesuaian grafik : Mengubah warna, label, dan sumbu grafik agar lebih jelas.
- Dashboard interaktif : Membuat dashboard sederhana dengan filter dan slicer agar pengguna bisa melihat data yang mereka butuhkan.
Visualisasi data yang baik membantu menyampaikan hasil analisis dengan lebih efektif kepada manajemen atau klien.
8. Otomatisasi Tugas dengan Macro
Bagi data analyst yang sering mengerjakan tugas berulang, kemampuan menggunakan macro sangat berguna.
- Rekam macro : Mengotomatiskan tugas-tugas sederhana seperti format data atau perhitungan berulang.
- Penggunaan tombol shortcut : Mempercepat pekerjaan dengan tombol-tombol khusus yang dikustomisasi.
- Automasi laporan : Membuat laporan otomatis yang memperbarui data setiap kali file dibuka.
Dengan macro, data analyst bisa menghemat banyak waktu dan fokus pada analisis yang lebih kompleks.
9. Pengelolaan Database Sederhana
Excel juga bisa digunakan untuk mengelola database sederhana. Skill yang penting meliputi:
- Pembuatan tabel relasional : Menghubungkan data dari beberapa tabel berbeda menggunakan ID unik.
- Pencarian data : Menggunakan rumus untuk mencari data tertentu dari tabel lain.
- Penggabungan data dari sumber berbeda : Mengintegrasikan data dari beberapa sheet atau workbook.
Skill ini berguna untuk data analyst yang sering bekerja dengan data yang tersebar di berbagai sumber.
10. Kolaborasi dan Sharing Data
Data analyst sering bekerja dalam tim, jadi kemampuan berkolaborasi di Excel sangat penting.
- Berbagi workbook secara online : Menggunakan OneDrive atau SharePoint untuk kolaborasi real-time.
- Pelacakan perubahan : Melacak siapa yang mengedit data dan kapan perubahan dilakukan.
- Memberikan komentar dan catatan : Menambahkan komentar di sel tertentu untuk diskusi tim.
Kolaborasi yang baik akan mempercepat proses analisis dan menghasilkan hasil yang lebih akurat.
Kesimpulan
Menguasai skill Excel adalah keharusan bagi seorang data analyst. Dari manajemen data, analisis statistik, hingga pembuatan laporan dan dashboard, semua bisa dilakukan dengan Excel. Skill-skill di atas akan membuat pekerjaan data analyst lebih efisien dan hasil analisis lebih akurat. Jadi, jika kamu bercita-cita menjadi data analyst, terus asah kemampuan Excel-mu!
Kamu bisa asah skill excel kamu di harisenin bootcamp microsoft excel selama 3 bulan belajar langsung aja kepoin programnya dengan klik link ini yah.